Jenis Jenis Pompa Hydraulic

Mengenal Cara Kerja Boom Cylinder Pada Excavator
April 1, 2022
Hydraulic Power Unit (HPU)
April 4, 2022

Pompa hydraulic digunakan dalam suatu sistem penggerak hydraulic sebagai sumber tenaga mekanis. Pompa hydraulic berfungsi untuk mengubah tenaga mekanis menjadi energi hidrostatik melalui tekanan aliran fluida. Dengan begitu, tenaga ini menghasilkan aliran dengan daya yang cukup untuk mengatasi tekanan yang disebabkan oleh beban di outlet pompa. Ketika pompa hydraulic beroperasi, pompa ini menciptakan ruang hampa di saluran masuk pompa, sehingga memaksa cairan dari reservoir  masuk ke pompa, serta secara mekanis mengirimkan cairan ini ke outlet pompa dan memaksanya masuk ke sistem hydraulic.

Baca Juga: Jenis dan macam macam system hydraulic

Cara kerja mekanis dari pompa hydraulic adalah dengan merubah energi listrik atau energi panas, menjadi energi mekanik yang kemudian digunakan untuk menghisap cairan hydraulic yang selanjutnya disalurkan ke sistem hydraulic dan digunakan sebagai energi penggerak komponen hydraulic lainnya.

Mengenai pompa hydraulic terdapat istilah pompa hidrodinamik, yang terbagi menjadi 2.

  1. Pompa perpindahan tetap (fixed displacement pump) yakni perpindahan aliran melalui pompa per putaran pompa yang tidak dapat disesuaikan.
  2. pompa perpindahan variabel (variable displacement pump) yang memiliki konstruksi lebih rumit yang memungkinkan perpindahan disesuaikan.

Jenis-Jenis Pompa Hydraulic:

  • Pompa Hydraulic Roda Gigi (Hydraulic Gear Pump)

Pompa hydraulic roda gigi. Tenaga yang dihasilkan hydraulic gear pump ini berasal dari putaran roda gigi yang berputar. Kemudian cairan fluida ditangkap diantara celah roda gigi dan rumah pompa, lalu diteruskan ke saluran tekan (outlet). Selanjutnya fluida ini akan disalurkan ke atas dengan tekanan yang lebih tinggi lagi untuk disalurkan ke sistem hydraulic.Pompa hydraulic tipe roda gigi ini paling banyak digunakan dalam sistem hydraulic

Pompa roda gigi ini merupakan pompa yang sederhana dan ekonomis. Volume perpindahan pompa roda gigi hydraulic umumnya berkisar antara 1 hingga 200 mililiter, sehingga memiliki efisiensi volumetrik terendah dibandingkan ketiga jenis pompa lainnya.

  • Pompa Hydraulic Kipas / Impeller (Vane Pump)

Pompa hydraulic kipas (Vane Pump) adalah pompa perpindahan positif yang terdiri dari baling-baling / kipas yang dipasang pada rotor dan berputar di dalam rongga pompa. Pompa baling-baling hydraulic ini biasanya digunakan dalam industri mold & dies, industri mesin cetak injeksi, sertamesin konstruksi. Pompa jenis ini memiliki cara kerja yang mirip seperti mekanisme pompa air pada umumnya. Pompa ini menggunakan rumah pompa serta terdapat dua buah lubang pemasukan (inlet) dan dua buah lubang pengeluaran (outlet) yang posisinya berlawanan arah. Konstruksi seperti ini bertujuan agar tekanan radial pada cairan hydraulic tetap seimbang. Vane/kipas/impeller disini dipasang pada poros beralur (slots) dan akibat gaya sentrifugal tersebut, terjadi proses pemompaan. Pada bagian housing, tersedia lips sebagai segel ketat antara bagian dalam housing dan kipas, dengan tujuan untuk meminimalisir keausan akibat kontak antar logam.

  • Pompa Hydraulic Piston (Hydraulic Piston Pump)

 

 

Ini merupakan salah satu jenis pompa air desak bolak-balik (Reciprocating – Positive Displacement Pump) yang menggunakan piston sebagai komponen yang bekerja bolak-balik menghisap masuk dan mendorong keluar air.

Hydraulic Piston Pump memiliki mekanisme kerja yang mirip seperti pada pompa kompresor. Namun perbedaannya terlihat dari media yang disalurkan, dimana pompa kompresor memompa udara, sedangkan pompa hydraulic piston ini memompa cairan fluida. Proses penghisapan terjadi pada saat piston dalam posisi terbuka, sehingga oli hydraulic dari crankshaft masuk ke dalam silinder. Pada langkah pemompaan inilah terjadi peningkatan tekanan cairan silinder melalui check valve ke saluran tekan. Pompa hydraulic piston menangani aliran besar pada tekanan sistem hydraulic yang tinggi, memberikan efisiensi dan keandalan optimal. Ukuran yang cukup compact dengan performa dan kepadatan daya yang tinggi.

Dari ketiga tipe pompa hydraulic diatas, pompa hydraulic roda gigi (hydraulic gear pump) merupakan yang paling sering digunakan. Selain karena faktor umur peggunaan pompa ini lebih panjang, getaran yang terjadi pada pompa jenis ini juga cenderung lebih sedikit. Namun masing-masing jenis pompa diatas juga memiliki beberapa kelebihan tersendiri.

Baca Juga: Mengenal Cara Kerja Boom Cylinder Pada Excavator

Open chat